Detail Artikel - Parenting Edukatif Kelas 9A & 9B : Menuntun Anak Raih Cita-Cita
Feature Image
Penulis

Cinthika Tegar Angandari, S.Pd.

Parenting Edukatif Kelas 9A & 9B : Menuntun Anak Raih Cita-Cita

11 September 2025 Dilihat 90 Kali 0 Komentar

Bondowoso, 11 September 2025 – MTsN 2 Bondowoso menggelar kegiatan parenting khusus bagi orang tua siswa kelas 9A dan 9B pada hari ini. Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih luas kepada para wali murid mengenai kesiapan anak-anak mereka dalam menghadapi masa akhir pembelajaran di tingkat MTs, sekaligus membekali orang tua dengan informasi seputar perencanaan pendidikan lanjutan yang sesuai dengan potensi anak.

Kegiatan diawali dengan sambutan dan pemaparan dari Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Ustadz Imam Gozali, M.Pd. Dalam presentasinya, beliau memaparkan kebijakan mengenai pelaksanaan Tes Kompetensi Akademik (TKA), yang dirancang untuk mengevaluasi kesiapan akademik siswa. TKA ini akan difokuskan pada dua mata pelajaran utama, yaitu Matematika dan Bahasa Indonesia, yang menjadi dasar penilaian akademik sebelum siswa melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya.



Sesi selanjutnya diisi oleh tim Bimbingan dan Konseling, yang diwakili oleh Ustadzah Rohani, S.Pd. Beliau menyampaikan hasil analisis Angket Kebutuhan Peserta Didik (AKPD) yang sebelumnya telah diisi oleh siswa. Angket ini membantu dalam mengidentifikasi minat, bakat, serta arah cita-cita siswa. Dalam kesempatan itu, Ustadzah Rohani juga membagikan LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik) yang berisi pertanyaan-pertanyaan reflektif mengenai pilihan sekolah lanjutan, cita-cita, serta alasan pribadi di balik pilihan tersebut. LKPD ini diharapkan dapat menjadi alat bantu dalam proses bimbingan karir secara individual.

Materi inti disampaikan oleh narasumber utama, Bapak Indra Prayitno, S.I.Kom. Dalam paparannya, beliau mengulas berbagai jalur pendidikan yang tersedia, seperti SMA, SMK, dan MAN, serta menjelaskan bagaimana masing-masing jalur tersebut dapat mengarahkan siswa menuju karier tertentu. Ia juga memberikan contoh konkrit seperti, “Jika anak memiliki minat di dunia fashion, SMK jurusan Tata Busana bisa menjadi pilihan yang sangat relevan.” Beliau menekankan pentingnya sinergi antara minat, kemampuan, dan rencana masa depan dalam memilih jalur pendidikan.

Menariknya, dalam sesi tanya jawab, salah satu wali murid mengungkapkan bahwa anaknya bercita-cita menjadi dokter forensik. Menanggapi hal ini, Bapak Indra menjelaskan bahwa profesi tersebut membutuhkan jalur pendidikan di bidang IPA, dan sangat ideal jika siswa melanjutkan ke SMA dengan jurusan IPA untuk kemudian melanjutkan ke fakultas kedokteran.

Sebagai penutup, wali kelas 9A, Ustadzah Dewi dan wali kelas 9B, Ustadzah Rina memberikan gambaran umum mengenai perkembangan akademik dan karakter siswa di kelas masing-masing. Mereka juga mengajak orang tua untuk terus menjalin komunikasi dan kerja sama dengan pihak sekolah, demi mendukung proses tumbuh kembang serta kesuksesan anak-anak mereka ke depan.

Kegiatan parenting ini mendapatkan respon yang sangat positif dari para wali murid. Mereka merasa lebih memahami arah pendidikan anak-anak mereka dan siap mendampingi mereka dalam mengambil keputusan penting terkait masa depan. (Cin/TK)


Komentar

Silakan login untuk memberi komentar:

Login

Belum ada komentar